Di dunia ini tidak ada orang yang mampu berjalan di atas air. Kalaupun ada, hanya orang-orang yang memiliki kemampuan hebat saja seperti cerita-cerita dalam film atau memiliki trik khusus agar mampu membuatnya berjalan di atas air dan tidak tenggelam.
Namun di dunia binatang, tercatat ada beberapa spesies yang memiliki kemampuan seperti layaknya seorang ninja atau shinobi. Tidak hanya berjalan, beberapa spesis ini bahkan bisa melakukan seperti berlari. Berikut 7 hewan yang bisa berjalan di atas air.
1. Kadal Basilisk
Memiliki kemampuan unik berjalan di atas air, kadal basilisk dijuluki juga sebagai "The Jesus Christ lizard" atau kadal Yesus Kristus. Jenis predator ini dapat dengan mudah ditemui di Amerika bagian tengah seperti Meksiko, Ekuador, dan Venezuela yang beriklim tropis.
Kadal sejatinya hidup di atas pohon, namun jenis ini juga tidak bisa jauh dari air. Karena saat terancam oleh pemangsa lain, ia langsung menjatuhkan tubuhnya ke air dan mampu berlari tegak dengan kecepatan 1,5 meter per detik atau sekitar 5 kaki.
Keunikan yang dimilki kadal basilisk terletak pada jari kakinya yang panjang dan sirip di antara jari-jari kakinya. Hal ini membuatnya berlari seperti layaknya orang yang sedang mengayuh sepeda. Sementara cambuk pada ekornya berfungsi sebagai penyeimbang tubuhnya.
2. Pygmy Gecko Brasil atau Tokek Kecil Brasil
Tokek ini mirip dengan kadal, tapi memiliki ukuran tubuh yang sangat kecil. Bahkan beberapa serangga terlihat jauh lebih besar jika keduanya di lihat dari jarak dekat.
Hidup di hutan Amazon yang lebat dan penuh berbagai macam predator yang siap memangsa serta risiko tenggelam membuat tokek ini berevolusi. Tubuhnya yang ringan dengan kulit hidrofobik (tidak suka air) membuat mereka mampu berjalan di atas air.
3. Water Strider atau Anggang-Anggang
Banyak nama untuk hewan yang memilki bentuk kaki seperti antena ini. Water bugs atau serangga air, jesus bugs atau serangga Jesus, pond skater atau hewan yang dapat meluncur di kolam, dan water skippers atau nahkoda air.
Bentuk kakinya yang panjang memilki banyak fungsi. Selain mampu menangkap mangsanya yang sedang mendarat di permukaan air, kakinya juga dapat membuatnya berlari di atas air. Karena hewan ini memilki kaki hidrofobik yang menggunakan tegangan pada permukaan air dan menyebarkan berat badannya pada semua kaki.
Bentuk kakinya yang panjang memilki banyak fungsi. Selain mampu menangkap mangsanya yang sedang mendarat di permukaan air, kakinya juga dapat membuatnya berlari di atas air.
Gerakan tubuhnya juga membantu mereka untuk maju, dengan cara kaki tengah menyapu permukaan air layaknya perahu dayung.
Serangga yang terlihat seperti nyamuk besar ini memiliki panjang lebih dari 1/2 inci. Hidupnya bisa dipermukaan kolam, sungai, rawa-rawa, dan perairan yang airnya tenang.
4. Fishing Spiders atau laba-laba pemancing
Hewan yang lebih dikenal dengan sebutan laba-laba dermaga ini tidak hanya dapat hidup di darat tapi juga di air (hewan semi-akuatik).
Soal tempat tinggal, hewan ini sangat suka hidup dekat kolam dan sungai. Ini untuk memudahkannya berburu makanan, yaitu dengan cara mendeteksi riak di permukaan air.
Yang membuatnya istimewa laba-laba ini dapat berjalan di atas air. Tidak hanya itu saja, hewan ini bahkan memiliki kemampuan meluncur, bahkan menyelam.
Yang membuatnya istimewa laba-laba ini dapat berjalan di atas air. Tidak hanya itu saja, hewan ini bahkan memiliki kemampuan meluncur, bahkan menyelam. Hebatnya lagi, beberapa laba-laba jenis ini dapat bersembunyi di bawah permukaan air selama setengah jam dan keluar dengan tubuh yang tetap kering.
5. Dolphin atau lumba-lumba
Selain mampu berakrobatik, mamalia laut yang dikenal cerdas dan bersahabat dengan manusia ini juga dapat "berjalan" di atas air. Ini karena lumba-lumba dilengkapi dengan ekor yang dapat membuatnya seperti berjalan atau menari di atas air.
Para peneliti dari Dolphin Conservation Society (WDCS) di Australia mengatakan kemampuan tersebut biasanya hanya dilakukan untuk bersenang-senang dan jarang dilakukan di lautan lepas .Kecuali mamalia ini pernah menjadi tawanan manusia dan dilatih untuk berakrobatik.
Lain halnya lumba-lumba liar yang hidup di perairan Australia. Mereka secara alami mempunyai kemampuan "berjalan di atas air". Dengan mengayuh ekor mereka di dalam air, lumba-lumba ini mampu mendorong tubuhnya untuk keluar dari air.
6. Burung grabe Barat dan Clark
Bila dilihat kasat mata, hewan ini mirip dengan angsa. Bedanya hewan berwarna hitam dan putih dan hanya dapat ditemui di Amerika bagian barat pada musim dingin.
Kedua spesies ini memiliki praktik kawin yang unik, dimana mereka akan berlari di air secara berpasangan hingga 30 kaki, sambil mengepakkan sayapnya dengan cepat sehingga kaki-kakinya terangkat dan seperti berjalan di atas air.
7. Burung Petrel
Burung ini memiliki nama seperti nama orang suci atau santa, yaitu storm petrel atau burung badai. Karena seperti halnya Santo Petrel, ia memberi kesan bisa berjalan di atas air.
Burung yang memiliki ukuran terkecil di antara burung lainnya ini adalah burung pemakan plankton dan ikan kecil yang ada di permukaan laut. Tapi jika badai datang, burung kecil ini tidak bisa "berjalan di atas air". Lalu bagaimana caranya burung ini berjalan di air? Selaput pada kedua kakinya. Ini membantunya berjalan bahkan seperti "berlari" di atas air.
( sumber )