13.4.16

>> 7 Jenis menu santapan hewan hidup paling ekstrem

Daging sapi, kambing, ikan, dan babi merupakan bahan makanan paling lazim yang  paling banyak digunakan untuk diolah menjadi makanan lezat, dan layak untuk disantap.  Di beberapa negara, makanan yang mungkin kita anggap menjijikan, justru dianggap paling lezat serta dapat menggugah selera makan orang yang melihatnya.

Bahkan, sejumlah binatang yang berbahaya dan terancam punah, dapat dengan mudah ditelan hidup-hidup oleh segelintir orang, seperti tercantum di bawah ini, dikutip dari situs Health Me Up, Senin (22/12/2014)


1. Gurita
Di Korea dikenal dengan Sannakji. Cara menyantapnya, para koki akan menyajikan gurit dalam keadaan masih hidup dan hanya dibumbui dengan biji wijen serta minyak. Sedangkan di Indonesia, kita dapat menyantap bayi gurit di gerai sushi kenamaan yang tersebar di banyak daerah.

2. Tarantula
Menyantap tarantula goreng begitu populer di Kamboja. Menurut cerita, masyarakat di sana menyantap binatang berbahaya ini karena mereka kekurangan makanan selama rezim Khemer Rouge.

3. Katak
Di Cina, Jepang, dan Vietnam, terdapat gerai makanan yang menyajikan katak sebagai menu andalan. Bahkan, katak yang disajikan tidak dalam keadaan mati atau sudah dimasak, melainkan ditelan hidup-hidup.

4. Serangga
Bila kita melancong ke negara Thailand dan singgah ke pasar malam yang ada di sana, kita akan menemukan camilan yang terbuat dari serangga yang digoreng, dipanggang, atau dalam keadaan hidup.

5. Fugu
Fugu adalah ikan mematikan yang dikenal karena kemampuan untuk membunuh jika tidak dimasak dengan benar. Di Jepang, banyak sekali restoran yang menyajikan ikan berbadan buntal ini.

6. Ikizikuri
Ikizikuri adalah menyantap ikan yang hanya dibersihkan dan disajikan dalam keadaan hidup, namun dagingnya sudah diiris. Makanan ini dilarang di Australia dan Jerman, karena dianggap tidak etis.

7. Balut
Balut paling mudah ditemukan di Filipina. Balut adalah telur bebek dibuahi yang berisi embrio yang dalam tahap pengembangan. Telur hanya direbus sebentar, dan disajikan dalam keadaan panas.
( sumber )