Sebuah labirin raksasa berupa jaringan kereta menyesaki bawah tanah kota Moskow, Rusia. Saban hari delapan juta penumpang memenuhi 200 stasiun yang masing-masing mewakili sejarah panjang negeri beruang merah itu.
Delapan Juta Manusia di 200 Stasiun Kereta
Huruf M yang berpendar merah adalah simbol Metro, kereta bawah tanah kota Moskow. Jaringan yang membentang sepanjang ratusan kilometer di bawah tanah itu setiap harinya menampung lebih dari delapan juta penumpang.
Bunker Nuklir
Kereta bawah tanah Moskow yang disebut Metro tidak cuma menjamin kelancaran transportasi di tengah kota yang kian didera kemacetan, tetapi juga sering dijadikan tempat kongkow. Kendati berparas cantik dan berhias kerajinan tangan, stasiun-stasiun Moskow kebanyakan juga digunakan sebagai bunker untuk berlindung dari serangan udara atau bahkan serangan nuklir.
Garis Memakna Bentuk
Dua stasiun teranyar kota Moskow, dalam gambar Rumyanzevo, dibangun dengan desain yang terinspirasi pelukis Belanda Piet Mondrian. Ia dikenal sebagai pendiri gaya Neo Plastisisme yang mereduksi bahasa bentuk pada garis horizontal dan vertikal. Di stasiun ini gayanya itu diramu dengan menggunakan logam mengkilat dan batu yang dipoles.
Hutan Logam
Stasion Troparyovo juga mencolok berkat desainnya yang bernuansa modern. Instalasi berbentuk pohon yang terbuat dari logam ini dianggap salah satu obyek foto paling populer di Moskow.
Sederhana di 70an
Pun di masa-masa keruntuhan Uni Sovyet, Rusia tidak berhenti membangun stasiun kereta bawah tanah, kendati kebanyakan bersifat fungsional tanpa desain yang memadai. Stasiun Kusnezki Most ini dibangun tahun 1975 dan dibentuk dengan desain sederhana khas dekade 70an.
Jejak Stalin
Stasiun-stasiun terindah Moskow dibangun pada era Joseph Stalin. Kebanyakan mengandalkan ukiran bercat emas, mosaik-mosaik nan rumit dan lukisan tembok yang menggambarkan motiv-motiv komunisme, serdadu, petani dan buruh. Lantaran terletak berdekatan dengan Stasiun Utama Kiev di barat Moskow, lukisan di stasiun Kievskaya menampilkan adegan keseharian di Ukraina.
Sahabat Masa Lalu
Bagian lain stasiun Kievskaya dibentuk buat menghormati hubungan Rusia dan Ukraina. Beragam mosaik raksasa menampilkan peristiwa atau individu yang dianggap berperan menyatukan kedua negara. Stasiun ini selesai dibangun di awal era perang dingin, yakni pada dekade 1950an.
Warna Warni Kaca Patri
Stasiun Novoslobodskaya sering disebut stasiun yang paling digemari warga Moskow. Kecil dan tidak terlalu mewah seperti stasiun lain yang dibangun pada dekade 1950an, Novoslobodskaya tampil anggun dengan kaca patri berwarna warni layaknya di sebuah gereja. Stasiun ini mengalami restorasi total tahun 2003 silam.
( sumber )