Legenda kota Atlantis yang tenggelam, hingga kini belum terpecahkan. Banyak yang menyebutnya cuma bualan belaka. Namun beberapa penemuan menyatakan kalau Atlantis sungguh ada. Ada yang mengatakan lokasinya di Segitiga Bermuda yang misterius. Ada pula yang menyebut letaknya di Indonesia berdasarkan penemuan-penemuan menarik.
Kota di bawah air memang menimbulkan sensasi tersendiri. Terletak di bawah air, keheningan serta lumut adalah teman setia kota bawah air. Selain memiliki sejarah yang menyedihkan sampai-sampai berada di bawah air, kota di bawah air juga memiliki banyak misteri yang belum terpecahkan. Tak heran, masyarakat sekitarnya menyebutnya angker. Berikut 5 kota bawah air paling angker di dunia.
1. Lion City, Danau Quindao, Cina
Kota yang dibangun pada zaman Dinastin Han ini memiliki luas mencapai 62 kali lapangan sepakbola. Pada tahun 25-200 masehi, kota ini mencapai puncak kejayaan. Namun demikian, pada tahun 1950-an, kota tersebut terpaksa ditenggelamkan untuk pembuatan bendungan.
Meski telah tenggelam sedalam 45-131 kaki di bawah permukaan air, suasana mistis masih terasa bila penyelam mencoba mencapai tempat ini. Di beberapa bagian masih terlihat sisa-sisa kejayaan kota ini, misalnya saja patung-patung singa maupun bangunan megah lainnya.
2. Piramida Yonaguni, Jima, Jepang
Sering disebut juga Monumen Yonaguni, sampai sekarang masih menjadi perdebatan apakah situs ini merupakan gejala alam atau buatan manusia. Letaknya di lepas pantai Yonaguni, ujung selatan kepulauan Ryukyu, Jepang. Tempat ini ditemukan pada tahun 1987 oleh Kihachiro Atake.
Waktu itu, ia tengah mencari posisi yang tepat untuk mengamati hiu. Saat itulah ia mendapati beberapa formasi bawah laut yang menyerupai struktur arsitektur. Meski ada yang meyakini struktur piramida tersebut buatan manusia, namun bagaimana cara mereka membuatnya? Bukankah zaman dulu peralatan selam belum secanggih sekarang? Sampai sekarang, hal tersebut masih menjadi misteri.
3. Port Royal, Jamaika
Kota ini pernah menjadi pusatnya dunia hiburan. Prostitusi, minuman keras, dunia malam, bajak laut, semua berkumpul di sini. Sampai pada tahun 1692, gempa bumi berkekuatan 7,5 SR mengguncang tanah Jamaika dan menelan kota tersebut ke lautan. Setidaknya 2000 jiwa melayang.
Sejak saat itu, kota ini terus tenggelam hingga 40 kaki di bawah permukaan laut. Walau membawa kesan mistis, banyak penyelam yang suka datang ke sini. Kebanyakan merupakan arkeolog yang ingin menjelajahi artefak kuno di tempat ini.
4. Dwarka, Teluk Cambay, India
Dwarkan merupakan salah satu situs bawah air terbaik di India. Awalnya, banyak yang menganggap tempat ini mitos. Dari temuan yang ada, diperkirakan Dwarka dulunya merupakan salah satu pelabuhan paling sibuk di masa lalu di pantai barat India.
Eksplorasi yang dilakukan di Teluk Cambay mengungkapkan dinding batu, pasir, grid, jalan-jalan, serta beberapa bukti dari pelabuhan 70 kaki di bawah permukaan air laut. Reruntuhan ini akhinya menjawab mitos kota legendaris yang hanya ada dalam teks-teks Hindu kuno. Karena itu, kini tempat ini dianggap tempat suci dan mistis serta merupakan tempat kediaman bagi dewa Krishna.
5. Kuil Cleopatra, Alexandria, Mesir
Berada di lepas pantai Alexandria, kuil ini dipercaya tenggelam ke dasar laut karena gempat bumi yang terjadi 1.500 tahun lalu. Sejak saat itu, reruntuhan yang menjadi kuil Cleopatra ini tenggelam di bawah laut.
Bersamaan dengan penemuan Kuil Cleopatra, para arkeolog juga menemukan Kuil Isis di antara reruntuhan. Setidaknya, ditemukan lebih dari 140 artefak kuno. Arkeolog percaya, makam Cleopatra juga terdapat di antara reruntuhan bangunan tersebut.
( sumber )