Ulah segerombolan remaja yang biasa menjadikan Jalan Suratmo, Semarang sebagai arena balap memang sudah sangat meresahkan. Warga yang jengah dengan ulah mereka, akhirnya berinisiatif untuk membubarkannya, setelah polisi terkesan ogah-ogahan melakukan penindakan.
Jumat (24/6), Sumarjono, kakek 63 tahun yang menginisiasi gerakan antibalap liar di Semarang. Setiap sore pria lanjut usia tersebut dengan berani berjaga di titik tempat biasa para remaja tersebut lewat. Dengan membawa pentungan, dirinya bahkan pernah menangkap salah satu remaja yang berusaha memutar balik.
Perjuangan Sumarjono akhirnya membuahkan hasil saat mendapat respons dari aparat kepolisian. Mobil patroli dari Polrestabes Semarang turun membantu Sumarjono kemudian menyisir hingga ke gang perkampungan untuk membubarkan aksi balap liar tersebut.
Masyarakat berharap polisi juga akan menangkap para pelaku agar mendapat efek jera.
(sumber)
